Arti Logo Banjar Ciangsana

Arti Logo Banjar Ciangsana

Arti Logo Banjar Ciangsana menarik untuk dicatat dan dipublikasikan.  Tujuannya agar umat di SDHD Banjar Ciangsana mengerti dan sekaligus lebih memaknai identitas Banjarnya.

Pada umumnya hampir sebagian besar Banjar di JaBoDeBaBek menggunakan simbol “Swastika” yang secara dominan ada di logo masing-masing.

Gagasan muncul di tahun 2018 untuk membuat logo yang berbeda, dimana logo Banjar menekankan unsur element yang ada di lingkungan sendiri.

Muncul ide mengangkat unsur TNI-AL dan unsur Tempek di dalam logo tersebut.  Serta tegak Pujawali – Piodalan dari Pura Satya Loka Arcana.

Penjelasan Arti Logo Banjar Ciangsana

JANGKAR : inisial  simbol Jangkar adalah karena Pura Satya Loka Arcana berdiri di fasilitas kedinasan TNI – AL.  Simbol Jangkar digunakan karena secara umum banyak digunakan simbol di kesatuan di Kedinasan TNI – AL. 

DEWI SARASWATI : inisial  bahwa Tegak Pujawali / Piodalan dari Pura Satya Loka Arcana bertepatan dengan Hari Raya Saraswati.

EMPAT HELAI DAUN : inisial dimana Banjar Ciangsana tersusun dari 4 Tempek, yaitu :

1) Tempek Villa Nusa Indah (VNI)

2) Tempek Bumi Mutiara (BMT)

3) Tempek Ciangsana (CSA) 

4) Tempek Cileungsi (CLI).

UNTAIAN TALI DENGAN 4 WARNA : inisial kekerabatan yang menyatu dari rajutan tali berwarna dari keempat tempek.

SIMBOLIK WARNA : 

  • Warna Biru untuk Tempek Villa Nusa Indah (VNI)
  • Warna Hijau Muda untuk Tempek Bumi Mutiara (BMT)
  • Warna Merah untuk Tempek Ciangsana (CSA)
  • Warna Kuning untuk Tempek Cileungsi (CLI).

Penggunaan warna dasar yang lebih banyak warna “royal blue” secara simbolik adalah warna yang digunakan di Kedinasan TNI – AL.

 

TANGGAL 03 APRIL 2005 :  Adalah hari jadi terbentuknya SDHD Banjar Ciangsana.

Walaupun secara paguyuban cikal bakal terbentuknya SDHD Banjar Ciangsana sudah ada 3 – 4 tahun sebelumnya, namun penetapan tanggal 03 April 2005 adalah tanda pendirian SDHD Banjar Pertama Kali yang dilengkapi dengan penunjukkan seorang Ketua Suka Duka (Kelian Banjar).